pengertian zakat berdasarkan bahasa dan istilah, aturan zakat, syarat dan rukun zakat, pengertian infaq, pengertian zakat fitrah, dasar aturan zakat, jenis jenis zakat, pembagian zakat.
pengertian zakat berdasarkan bahasa dan istilah |
Arti Zakat – Secara bahasa zakat berarti tumbuh, bersih, berkembang dan berkah. Seorang yang membayar zakat alasannya yakni keimananya pasti akan memperoleh kebaikan yang banyak. Alloh berfirman di surah At-Taubah ayat 103, artinya: “Pungutlah zakat dari sebagian kekayaan mereka, dengan zakat itu kau membersihkan dan menyucikan mereka,” surah Al-Baqoroh 276, artinya: “Alloh memusnahkan riba dan menyebarkan sedekah.” Disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, ada malaikat yang senantiasa berdo’a setiap pagi dan sore.
Artinya: “Ya Alloh berilah orang berzakat gantinya.” Dan berkata yang lain: “Ya Alloh jadikanlah orang yang menahan infak kehancuran.”
Sedangkan berdasarkan terminologi syari’ah zakat berarti kewajiban atas harta atau kewajiban atas sejumlah harta tertentu untuk kelompok tertentu dan dalam waktu tertentu.
Baca juga : tentang zakat
Keterangna definisi : kewajiban atas sejumlah harta tertentu, berarti zakat yakni kewajiban atas harta yang bersifat mengikat dan bukan anjuran. Kewajiban tersebut terkena kepada setiap muslim (baligh atau belum, cerdik atau gila) dikala mereka mempunyai sejumlah harta yang sudah memenuhi batas nisabnya. Kelompok tertentu yakni mustahiq yang terangkum dalam 8 ashnaf. Waktu untuk mengeluarkan zakat yakni dikala sudah berlalu setahun (haul) untuk zakat emas, perak, perdagangan dan lain-lain, dikala panen untuk hasil tanaman, dikala memperolehnya untuk rikaz dan dikala bulan Ramadhan hingga sebelum shalat ‘Id untuk zakat fitrah.
Baca : yang berhak mendapatkan zakat
harta yang wajib di zakati